kaltengpedia.com – Dinamika Pilkada Kalteng 2024, Di tengah persaingan sengit menjelang Pilkada Kalteng 2024, Supian Hadi, mantan Bupati Kotawaringin Timur yang mendapatkan dukungan resmi dari Partai Amanat Nasional (PAN), menjadi perbincangan hangat. Rekomendasi ini diserahkan langsung oleh Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, dalam acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN di Jakarta pada Sabtu (29/6/2024).
Kaltengpedia merilis hasil survei terbaru mengenai popularitas dan elektabilitas kandidat kuat Pilkada Kalimantan Tengah Periode 14 Mei – 14 Juni 2024. Survei ini dilakukan untuk memahami preferensi pemilih di provinsi tersebut menjelang pemilihan kepala daerah yang akan datang. Berikut adalah hasil survei yang menunjukkan popularitas dan elektabilitas para kandidat:
Hasil Survei Popularitas
- Agustiar Sabran – 30%
- Supian Hadi – 22%
- Nadalsyah – 20%
- Abdul Razak – 8%
- Edy Pratowo – 6%
- Sigit K. Yunianto – 5%
- Perdie M. Yoseph – 4%
- Wili M. Yoseph – 3%
- Habib Said – 2%
Supian Hadi, dengan 22% suara, berada di posisi kedua. Dukungan signifikan ini menunjukkan bahwa ia memiliki basis pendukung yang besar dan program yang menarik bagi pemilih. Sebelumnya nama Supian Hadi dan Monica Rasyid mencuat sebagai bacalon yang potensial di Pilkada Kalteng. Banyak kalangan memandang bahwa jika duet ini terwujud, akan memberikan energi baru bagi politik Kalimantan Tengah.
Supian Hadi telah mengumpulkan pengalaman dan dukungan yang kuat selama dua periode menjabat sebagai Bupati Kotawaringin Timur. Dengan visi yang jelas dan rekam jejak yang solid, Supian Hadi yakin dapat membawa perubahan positif bagi Kalimantan Tengah. Keseriusannya terlihat dari langkahnya yang proaktif mendaftarkan diri ke beberapa partai politik di Kalimantan Tengah, menunjukkan kesiapannya untuk memimpin provinsi ini.
“Pengalaman saya sebagai Bupati Kotawaringin Timur telah membekali saya dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk memimpin Kalimantan Tengah. Saya siap untuk membawa provinsi ini ke arah yang lebih baik,” ujar Supian Hadi dalam sebuah wawancara beberapa waktu lalu.
