kaltengpedia.com – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Tengah, Eko Marsoro, menyebut kelompok pendidikan di Bumi Tambun Bungai pada Mei 2024 mengalami inflasi year on year (y-on-y) sebesar 2,40 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 101,68 pada Mei 2023 menjadi 104,12 pada Mei 2024.
“Sub kelompok yang mengalami inflasi y-on-y tertinggi adalah sub kelompok pendidikan dasar dan anak usia dini sebesar 4,56 persen dan terendah adalah sub kelompok pendidikan tinggi sebesar 0,07 persen. Kelompok ini pada Mei 2024 memberikan andil inflasi y-on-y sebesar 0,08 persen,” katanya, belum lama ini.
Lebih lanjut Eko Marsoro menjelaskan, komoditas yang dominan memberikan andil inflasi y-on-y, antara lain Sekolah Dasar sebesar 0,03 persen, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas sebesar 0,02 persen dan Taman Kanak-Kanak sebesar 0,01 persen.
“Sementara itu kelompok ini pada Mei 2024 tidak memberikan andil yang signifikan terhadap inflasi month to month (m-to-m). Sementara itu, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya pada Mei 2024 juga mengalami inflasi y-on-y sebesar 2,10 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 102,14 pada Mei 2023 menjadi 104,29 pada Mei 2024,” ujarnya.
Eko Marsoro menambahkan sub kelompok yang mengalami inflasi y-on-y tertinggi adalah layanan kebudayaan sebesar 19,37 persen dan terendah adalah sub kelompok koran, buku dan perlengkapan sekolah sebesar 0,95 persen.
Kelompok ini pada Mei 2024 memberikan andil inflasi y-on-y sebesar 0,03 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi y-on-y adalah mainan anak, buku tulis bergaris dan bioskop masing-masing sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok ini pada Mei 2024 tidak memberikan andil yang signifikan terhadap inflasi m-to-m.