Kaltengpedia – Debat kedua Pemilihan Gubernur Kalimantan Tengah yang diselenggarakan pada 5 November 2024 mencatatkan performa luar biasa dari pasangan calon nomor urut 2, Nadalsyah atau yang lebih dikenal dengan panggilan Koyem. Meski hadir sendirian tanpa wakilnya, Supian Hadi, yang sedang berhalangan karena masalah kesehatan, Koyem berhasil tampil memukau dan mendominasi debat, membuat para kandidat lain terlihat kewalahan menghadapi argumen-argumennya.
Dalam debat tersebut, Koyem menampilkan kemampuan retorika dan pengetahuan yang matang terkait isu-isu strategis yang dihadapi Kalimantan Tengah. Ia berhasil membawakan program-program unggulannya, seperti pembangunan infrastruktur yang merata, peningkatan kesejahteraan masyarakat adat, serta penguatan ekonomi lokal, dengan argumen yang terstruktur dan kuat. Penampilan Koyem bahkan berhasil membuat para kandidat lain, termasuk Agustiar Sabran dari paslon nomor 3 dan Willy M. Yoseph dari paslon nomor 1, terdesak dalam menjawab pertanyaan serta serangan balik yang dilontarkannya.
Publik pun menyoroti gaya debat Koyem yang tegas dan percaya diri, yang mencerminkan figur pemimpin yang siap memajukan Kalimantan Tengah. Sejumlah pengamat politik menilai, penampilan tunggal Koyem pada debat kali ini menjadi bukti kepiawaiannya dalam memahami permasalahan yang ada dan menawarkan solusi yang dinilai realistis. Beberapa kali Koyem juga berhasil membalikkan argumen lawan dengan pemahaman mendalam atas tantangan yang dihadapi Kalimantan Tengah, terutama dalam hal lingkungan hidup dan kesejahteraan masyarakat adat.
Penampilan ini diyakini akan memperkuat dukungan terhadap pasangan Nadalsyah-Supian Hadi, khususnya di kalangan masyarakat yang mendambakan perubahan nyata dan kepemimpinan yang kuat. Dominasi Koyem dalam debat ini memperlihatkan kepada publik bahwa pasangan nomor urut 2 ini memiliki potensi besar dalam memimpin dan membawa Kalimantan Tengah menuju kemajuan.
Dengan debat yang semakin mempertegas posisi Koyem di mata masyarakat, pertarungan menuju kursi Gubernur Kalimantan Tengah diperkirakan akan semakin ketat. Pendukung Koyem-Supian Hadi pun semakin yakin bahwa pasangan ini merupakan pilihan tepat untuk memimpin Kalimantan Tengah ke arah yang lebih baik.