kaltengpedia.com – Sektor Pasar Modal Kalimantan Tengah menunjukkan kinerja yang baik dengan jumlah investor yang mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
“Sampai dengan Februari 2024, jumlah investor saham bertambah sebesar 16.357 investor dari tahun sebelumnya,” kata Kepala Otoritas Jasa Keuangan atau OJK Provinsi Kalteng, Otto Fitriandy dalam keterangan resminya pada Kamis, 18 April 2024.
Namun demikian, kata Otto, nominal transaksi saham pada bulan Februari 2024 mengalami penurunan sebesar Rp12,42 miliar yoy menjadi sebesar Rp261,64 miliar.
“Dengan total kapitalisasi kepemilikan saham meningkat Rp3.083,51 miliar yoy menjadi sebesar Rp4.436,29 miliar,” katanya.
Selanjutnya untuk penjualan APERD sampai dengan Februari 2024, lanjut Otto, terdapat penurunan nilai sebesar Rp4,21 miliar yoy.
“Namun demikian jumlah nasabah, baik perorangan maupun institusi, mengalami peningkatan positif setiap tahunnya,” katanya lagi.