Kaltengpedia.com – Dalam rangka HUT Bhayangkara ke-77, Polres Magelang Kota berhasil memecahkan rekor MURI tari Sluku-sluku Bathok dengan jumlah penari terbanyak di Indonesia.
Sebanyak 12.388 penari tercatat sebagai rekor ke 11.037 MURI. Peserta yang hadir pada acara pemecahan rekor MURI itu diikuti oleh masyarakat dari berbagai kalangan.
Namun, satu hal yang menarik perhatian publik adalah sosok pemimpin tari Sluku-sluku Batok. Ia adalah seorang Polwan yang mempunyai paras yang sangat cantik dan menawan. Berikut ulasannya.
Polwan Cantik Pimpin Ribuan Orang Menari
Sebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @ariefbudikusuma18 memperlihatkan seorang polisi wanita sedang memimpin sebuah tari tradisional di sebuah lapangan alun-alun.
Hal yang memancing perhatian adalah bahwa polwan tersebut mempunyai paras yang sangat cantik. Dengan kulit putih dan rambut pendek, dibalut dengan seragam Polisi membuat paras polwan tersebut semakin terlihat memesona.
Terlebih saat ia memperagakan gerakan tarian tradisional Indonesia dengan dua buah batok kelapa yang berada di tangannya. Polisi wanita anggota Polres Magelang Kota itu pun memancing perhatian publik.
Tari Tradisional Sluku-sluku Bathok
Diketahui tari yang dipimpin oleh Polwan cantik dan ribuan orang itu adalah tari tradisional Indonesia Sluku-sluku Bathok dan dilaksanakan di Alun-alun Kota Magelang.
Tarian Sluku-sluku Bathok ternyata memiliki makna yang sangat dalam. Sluku-sluku Bathok memiliki arti bahwa setiap manusia yang menjalani kehidupan di muka bumi setelah dilahirkan harus mengetahui siapa penciptanya.
Selain itu, manusia juga perlu untuk menjaga satu sama lain agar bisa saling asah, asih, dan asuh.
Pecahkan Rekor MURI
Melansir dari laman ppid.magelangkota.go.id tarian Sluku-sluku Bathok yang diselenggarakan oleh Polres Magelang Kota itu berhasil memecahkan rekor MURI sebagai penari terbanyak.
“Saya sangat berterimakasih kepada ibu Kapolres dengan gagasan yang luar biasa sehingga semua mata tertuju ke Kota Magelang,” ucap Wali Kota Magelang. AA